PEMBAGIAN ZAMAN PRA AKSARA DAN
CIRI-CIRINYA
Apa yang dimaksud dengan Zaman
Pra Aksara?
Ζaman pra aksara atau pra
sejarah adalah masa kehidupan manusia sebelum mengenal tulisan.
Pada masa
ini, kita tidak dapat mengetahui sejarah serta kebudayaan manusia melalui
tulisan. Satu-satunya sumber untuk mengetahui kehidupan manusia purba hanya
melalui peninggalan-peninggalan mereka yang berupa fosil, alat-alat kehidupan,
dan fosil tumbuh-tumbuhan maupun hewan yang hidup dan berkembang pada masa itu.
Zaman pra
aksara di Indonesia berlangsung sampai abad ke-3 Masehi. Jadi, pada abad ke-4
Masehi, manusia Indonesia baru mulai mengenal tulisan. Hal ini dapat diketahui
dari batu bertulis yang terdapat di Muara Kaman, Kalimantan Timur. Meskipun
prasasti tersebut tidak berangka tahun, tetapi bahasa dan bentuk huruf yang
digunakan menunjukkan bahwa prasasti tersebut dibuat kurang lebih tahun 400
Masehi.
Pembagian
Zaman berdasarkan proses terbentuknya bumi
Ternyata proses terbentuknya bumi memakan waktu yang lama sekali sehingga para ahli geologi membaginya kedalam beberapa masa, dimana masing-masing masa/zaman memakan waktu sampai jutaan tahun lamanya.
Ternyata proses terbentuknya bumi memakan waktu yang lama sekali sehingga para ahli geologi membaginya kedalam beberapa masa, dimana masing-masing masa/zaman memakan waktu sampai jutaan tahun lamanya.
Pembagian Zaman Berdasarkan Geologi
Zaman
Arkaikum
Zaman ini
diperkirakan berusia 340 juta tahun. Keadaan bumi belum setabil masih
berubah-ubah. Zaman ini juga disebut zaman primer karena mulai ada tanda-tanda
kehidupan.
Zaman
Paleozoikum
Zaman ini
diperkirakan berusia 340 juta tahun. Keadaan bumi belum setabil masih
berubah-ubah. Zaman ini juga disebut zaman primer karena mulai ada tanda-tanda
kehidupan.
Beberapa
kejadian penting yang terjadi dalam kurun waktu tersebut adalah tiga kepunahan
masa utama. Kepunahan adalah total hilangnya seluruh anggota spesies atau
kelompok takson yang lebih tinggi. Kepunahan massa adalah kepunahan dalam
jumlah besar yang di alami spesies atau kolompok takson lebih tinggi yang
tejadi dalam kurun waktu hanya beberapa juta tahun.
Zaman ini dibagi menjadi 5 bagian,
yaitu:
Cambrium
Kambrium adalah periode pada skala waktu geologi yang
dimulai pada sekitar 542 ± 1,0 jtl (juta tahun lalu) dan berakhir pada sekitar
488,3 ± 1,7 juta tahun yang lalu. Mulai muncul adanya tanda-tanda kehidupan di
bumi, seperti : kerang dan ubur-ubur.
Periode ini merupakan periode pertama era Paleozoikum. Kelimpahan makhluk
hidup yang di temukan pada periode ini kemungkinan berhubungan dengan evolusi
skeleton (rangka). Hal tersebut di tunjukan oleh fosil hewan ditemukan yang
mempunyai skleton
Silur
Silur adalah periode pada
skala waktu geologi yang berlangsung mulai akhir periode Ordovisium, sekitar
443,7 ± 1,5 juta tahun lalu, hingga awal periode Devon, sekitar 416,0 ± 2,8 juta
tahun yang lalu. Mulai ada tanda-tanda kehidupan hewan bertulang belakang
tertua. Seperti : ikan pelindung di sebelah luar. Dalam era Paleozoik mulai
terjadi penguasaan daratan oleh makhluk hidup.
Devon
Devon adalah periode pada
skala waktu geologi yang termasuk dalam era Paleozoikum dan berlangsung antara
416 ± 2,8 hingga 359,2 ± 2,5 juta tahun yang lalu. Mulai ada tanda-tanda
kehidupan binatang jenis amphibi tertua.
Karbon
Karbon adalah suatu
periode dalam skala waktu geologi yang berlangsung sejak akhir periode Devon
sekitar 359,2 ± 2,5 juta tahun yang lalu hingga awal periode Perm sekitar 299,0
± 0,8 juta tahun yang lalu. Nama "karbon" diberikan karena adanya
lapisan tebal kapur pada periode ini yang ditemukan di Eropa Barat. Mulai ada
tanda-tanda kehidupan binatang merayap jenis reptil.
Perm
Perm atau permian adalah periode
dalam skala waktu geologi yang berlangsung antara 299,0 ± 0,8 hingga 251,0 ±
0,4 juta tahun yang lalu. Periode ini merupakan periode terakhir dalam era
Paleozoikum. Mulai ada tanda-tanda kehidupan hewan darat, ikan air tawar, dan
amphibi.
Zaman ini
diakhiri dengan kepunahan massal.
Dan hal ini
menjadi akhir dari zaman Paleozoikum
Zaman
Mesozaikum
Disebut juga
disebut zaman sekunder yang diperkirakan berusia 140 juta tahun. Saat itu,
mulai muncul pohon-pohon besar dan hewan-hewan besar, seperti: Dinosaurus,
Atlantasaurus, Tyrannosaurus serta jenis burung-burung besar.
Zaman ini
berlangsung kurang lebih 140 juta tahun. Iklim semakin membaik, curah hujan
mulai berkurang. Sungai-sungai besar dan danau banyak yang mengering dan
berlumpur. Zaman ini disebut zaman reptil karena didominasi perkembangan jenis
reptil.
Trias : Pada masa ini terdapat kehidupan ikan, amphibi, dan
reptil.
Jura : Pada masa ini terdapat kehidupan reptil dan
sebangsa katak.
Calcium : Pada masa ini terdapat burung-burung pertama dan
tumbuhan.
Zaman
Neozoikum
Zaman ini
diperkirakan berusia sekitar 65 juta-55 juta tahun. Keadaan bumi semakin
membaik, perubahan cuaca tidak begitu besar sehingga kondisinya lebih setabil
dan kehidupan berkembang dengan pesat.
Zaman ini
dibedakan atas dua zaman, yaitu:
Zaman Tersier
Zaman ini ditandai berkurangnya jenis-jenis binatang besar
dan telah hidup jenis-jenis binatang menyusui, yaitu kera dan monyet.
Selanjutnya mulai berkembang jenis kera manusia.
Zaman Kwarter
Zaman ini merupakan masa terpenting
dalam kehidupan sebab mulai muncul kehidupan manusia purba.
Zaman Kwarter
terdiri atas dua bagian, yaitu:
Kala Pleistocen (Zaman Dilluvium)
Masa ini berlangsung kira-kira
3.000.000 tahun-10.000 tahun yang lalu. Keadaan alam pada masa ini masih
liar dan labil karena silih bergantinya dua zaman, yaitu Zaman Glasial dan Zaman
Interglasial.
Kala Holocen (Zaman Alluvium)
Dimulai
sekitar 10.000 tahun yang lalu. Pada awal kala Holosen, sebagian besar es di
kutub utara sudah lenyap, sehingga permukaan air laut naik lagi. Tanah-tanah
rendah di daerah Paparan Sunda dan Paparan Sahul tergenang air dan menjadi laut
transgresi. Dengan demikian muncullah pulau-pulau di nusantara. Pada masa ini
hidup manusia yang disebut Homo Sapiens (Manusia Cerdas).
Pada masa ini juga mulai muncul nenek moyang kita sekarang ini dan mulailah
terjadi perkembangan kebudayaan manusia yang pesat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar